Sabtu, 16 November 2013

MAKNA DARI SEBUAH LAGU "DIARY DEPRESIKU"



Diary Depresiku
Malam ini hujan turun lagi
Bersama kenangan yang ungkit luka di hati
Luka yang harusnya dapat terobati
Yang ku harap tiada pernah terjadi

Ku ingat saat ayah pergi dan kami mulai kelaparan
Hal yang biasa buat aku hidup di jalanan
Di saat ku belum mengerti arti sebuah perceraian
Yang hancurkan semua hal indah
Yang dulu pernah aku miliki

Reff:
Wajar bila saat ini ku iri pada kalian
Yang hidup bahagia berkat suasana indah di dalam rumah
Hal yang selalu aku bandingkan dengan hidupku yang kelam
Tiada harga diri agar hidupku terus bertahan


Mungkin sejenak dapat aku lupakan
Dengan minuman keras yang saat ini ku genggam
Atau menggoreskan kaca di lenganku
Apapun kan ku lakukan, ku ingin lupakan


Namun bila ku mulai sadar dari sisa mabuk semalam
Perihnya luka ini semakin dalam ku rasakan
Di saat ku telah mengerti betapa indah dicintai
Hal yang tak pernah ku dapatkan
Sejak aku hidup di jalanan


Tiada harga diri agar hidupku terus bertahan
Tiada harga diri agar hidupku terus bertahan


MAKNA DARI SEBUAH LAGU
“Diary Depresiku” yang dipopulerkan oleh grup band Last child, saya merasa tertarik dengan lagu itu. Mulai dari lirik yang disampaikan hingga nada lagunya, menurut saya ini merupakan sebuah lagu yang bisa mewakilkan suara hati anak-anak  yang menginginkan kasih sayang dan cinta serta perhatian dari orang tua mereka. bahkan lagu ini juga menggambarkan keputusasaan seseorang anak karena adanya perceraian yang terjadi di kehidupan orang tua mereka . Lagu Diary Depresiku merupakan single yang diciptakan oleh group band Last child sendiri, serta dirilis pada tahun 2009. Grup band last child terbentuk dari kebiasaan mereka berkumpul, bercanda dan berbagi suka duka bersama. Last child sempat mengalami beberapa kali pergantian  personel, hingga pergantian yang terakhir, Last child  terdiri dari 4 personel, mereka adalah Virgoun (vokal & gitar), Dimas (bass & vokal), Mamie (gitar), dan Ipank Rizki (drum).
Seperti yang tertuang dalam bait-bait di bawah ini yang merupakan realita sosial yang ada:
Malam ini hujan turun lagi
Bersama kenangan yang ungkit luka di hati
Luka yang harusnya dapat terobati
Yang ku harap tiada pernah terjadi
Pada bait di atas menggambarkan kesedihan seseorang anak yang teringat akan sebuah kenangan buruk, yang tidak pernah ia harapkan terjadi di  dadalam hidupnya.
Ku ingat saat ayah pergi dan kami mulai kelaparan
Hal yang biasa buat aku hidup di jalanan
Di saat ku belum mengerti arti sebuah perceraian
Yang hancurkan semua hal indah
Yang dulu pernah aku miliki
Pada bait ini menggambarkan seorang anak yang belum mengerti sebuah perceraian, namun mereka harus menerima beberapa penderitaan yang merenggut kebahagiaan mereka.
Reff:
Wajar bila saat ini ku iri pada kalian
Yang hidup bahagia berkat suasana indah di dalam rumah
Hal yang selalu aku bandingkan dengan hidupku yang kelam
Tiada harga diri agar hidupku terus bertahan
Pada reff terjadi pengulangan yang berarti penekanan pada bagian itu. Dan di dalam reff menceritakan bagaimana perasaan seorang anak yang iri dengan anak-anak di sekitar mereka yang hidup bahagia dengan kasih sayang dan perhatian dari orang tuanya. Selain itu, ada rasa keputusasaan pada diri mereka yang disebabkan karena kehidupan mereka yang kurang dan jauh dari sosok orang tua.
Mungkin sejenak dapat aku lupakan
Dengan minuman keras yang saat ini ku genggam
Atau menggoreskan kaca di lenganku
Apapun kan ku lakukan, ku ingin lupakan
Pada bait di atas menceritakan rasa stres yang dialami seseorang anak hingga mereka berfikiran bahwa meminum-minuman keras adalah jalan untuk melupakan  masalah yang mereka alami, bahkan mereka ada yang berpikir untuk mengakhiri hidupnya.
Namun bila ku mulai sadar dari sisa mabuk semalam
Perihnya luka ini semakin dalam ku rasakan
Di saat ku telah mengerti betapa indah dicintai
Hal yang tak pernah ku dapatkan
Sejak aku hidup di jalanan
Pada bait terakhir menggambarkan ada nya kesadaran dari seorang anak bahwa meminum-minuman keras tidak menghapus masalah yang ia miliki, dan ia benar-benar merasakan pahitnya hidup di jalanan tanpa cinta dan kasih sayang orang tua.
Kesimpulan yang bisa saya ambil dari lagu “diary depresiku” ini adalah saya menyadari bahwa cinta dan kasih sayang orang tua adalah hal yang dibutuhkan bagi seorang anak dan perceraian adalah hal yang berdampak negatif bagi kehidupan anak. Harapan saya kepada seluruh orang tua, agar berfikir dua kali untuk melakukan perceraian dan memikirkan dampak terhadap anak-anak anda. Dan kepada seluruh anak agar tidak putus asa apabila orang tua kalian mengalami perceraian, atau mungkin kalian bisa menjadi penengah antara kedua orang tua kalian. Untuk pencipta lagu, saya menyarankan agar bisa membuat berbagai lagu yang bersifat kritik sosial.

5 komentar: